Jumpa lagi di blog
saya, pasti gak asing dengan kata ‘Pasar Malam’ tapi pasti di tempat kalian ada
kan (。’▽’。)♡. Pasar malam yaitu pasar yang di adakan pada malam hari, tidak di adakan
setiap hari melainkan hari tertentu, sekarang saya belum menemukan pasar malam di
Samarinda yang khusus untuk bermain, pasar malam di sini biasanya melakukan aktivitas
jual-beli seperti biasa, contoh jual-beli sembako.
Tapi menurut saya pasar
malam punya ‘sensasi’ berbeda, selain harganya murah alias pas banget di kantong, anak kecil pun bisa beli. banyak pedagang yang menjual dagangan makanan yang
sudah jadi, contohnya saja pentol yang siap masuk dalam mulut kita (。・ω・。)ノ♡, jadi
kesannya macam ‘Street Food’ gitu,
asik aja pokoknya lah. ♡(∩o∩)♡
Perdana banget nih… dan
plus bikin bahagia (ノ*>∀<)ノ♡ , di depan rumah saya -Jalan Revolusi II Karang Rejo RT 8-
mengadakan pasar malam. Info aja nih bagi warga Samarinda yang gabut malam selasa ngidem pentol yuk lah
kesini. Hehehe…. (*´∇`*)
08 Juli 2019 resmi
secara perdana pasar malam ini diadakan ~♥~ , sebelumnya ada juga pasar malam di
dekat tempat saya –Pasar Malam Sabtu- Jalan Polewali. Banyak banget para
pembeli tapi belum banyak pedagang jadi yang mau nge-lapak masih bisa nih,
lapor aja ke RT 8.
Gak masalah untuk
kalian yang punya adik kecil, atau anak karena banyak juga yang menyediakan
permainan (ノ*>∀<)ノ♡ contohnya; Odong-odong, Pancing-pancingan, Pasir ajaib dan lain-lain,
walaupun tak ada permainan skala besar, tetap asik untuk hiburan anak atau adik
kita. tapi tetap awasi mereka ya, jangan
biarkan anak kecil ngeluyur sendirian, namanya pasar pasti banyak orang, nah keselematan
pasti kita yang kita inginkan. ♪\(*^▽^*)/\(*^▽^*)/
Sekian pembahasan saya,
di tunggu kedatangan kalian untuk menghasilkan pundi-pundi rupiah atau membeli dagangan para pedagang
yang mencari rezeki, maaf tak seberapa info yang saya berikan, jangan lupa
malam selasa ke jalan Revolusi II ya… ~♥~
Note: Sekedar info setelah pandemi covid-19 menyerang dunia, pasar malam di depan rumah saya ini pun tak ada kabarnya:(. Sebenarnya sebelum pandemi pasar malam ini memang agak sedikit kurang penjual dan pembelinya, mungkin ini salah satu faktor mengapa pasar malam ini ditutup. Tapi karena saya senang dengan tulisan ini, jadi saya tidak menghapusnya. Terimakasih telah membacanya ≧∇≦




👍🏻👍🏻👍🏻
BalasHapus������
BalasHapus